Rizkyblog's - Menurut hadits shahih, masa akhir zaman ini terbagi menjadi lima.
Pertama, masa kenabian, saat Rasulullah masih hidup. Kedua, masa
Khulafaur Rasyidin, mulai Abubakar, Umar, Usman, dan Ali. Ketiga, masa
raja-raja menggigit (maalikan 'adhan), yaitu masa setelah wafatnya Ali
bin Abi Thalib Radhiyallahu eAnhu sampai runtuhnya Daulah Khilafah
Utsmaniyah (1924). Keempat, masa maalikan jabariyan (penguasa diktator).
Kelima, masa kembalinya sistem khilafah.
Saat ini kita hidup di masa yang mana?
Sekarang
masa penguasa diktator, dan sedang hot-hot-nya. Ummat Islam sedang
kalah. Tetapi itu memang sudah sunatullah, bahwa ada kalanya menang, ada
kalanya kalah. Kita pun harus optimis, akan tiba waktunya ummat Islam
memperoleh kemenangan.
Kelak penguasa diktator itu bisa dikalahkan kaum Muslimin?
Begitulah
menurut hadits. Kita akan berperang melawan Yahudi, dan Yahudi akan
hancur. Yahudi akan diburu sampai manapun, sampai-sampai pohon dan batu
pun bicara, "Hai kaum Muslimin, di belakangku ada Yahudi yang
bersembunyi!" Kecuali pohon gharqad (semacam kaktus) yang merupakan
pohon Yahudi. Jangan heran, sekarang pohon gharqad itu banyak ditanam
oleh orang-orang Israel, untuk berlindung dari serangan kaum Muslimin.
Yang dimaksud Yahudi itu khusus di Israel atau juga termasuk di Amerika Serikat (AS)?
Yang
pasti Yahudi Israel. Kalaupun kemudian Yahudi-Amerika pindah ke Israel,
wallahu alam. Dan Yahudi yang pindah ke Israel itu berarti menyatakan
diri sebagai musuh ummat Islam.
Dalam sebuah hadits diriwayatkan,
sebelum akhir zaman tiba, kaum Muslimin akan berdamai dengan Bangsa
Rum. Siapa yang dimaksud Rum itu? Saya cenderung menafsirkan Bangsa Rum
adalah Eropa. Alasannya bersifat historis. Ummat Islam atau Bangsa Arab
diapit oleh dua peradaban besar, yaitu peradaban Barat (Romawi) dan
Timur (Persia). Peradaban Barat dipengaruhi oleh tadisi-tradisi ahli
kitab (Yahudi maupun Nasrani). Timur dipengaruhi oleh kemusyrikan dan
paganisme. Memang, sekarang ada perluasan akibat globalisasi. Pengertian
Timur tidak lagi hanya Persia, tetapi juga China, India, dan lainnya.
Mereka kategorinya bukan ahli kitab tetapi disebut al-Adyaan al-Ardhiyah
atau agama-agama bumi yang banyak sekali dan didominasi paganisme.
Apakah sekarang perdamaian itu sudah berlangsung?
Sekarang
sedang berjalan, meski semu. Kenapa? Karena yang kini memimpin dunia
bukan amiirul mu'miniin. Pemimpinnya adalah kalangan Rum, yang
mengandalkan tradisi yang campur aduk dengan kebatilan sehingga muncul
kezhaliman dan ketidakadilan. Jadi, perdamaian yang sekarang terjadi
lebih tepat diartikan sebagai "kesepakatan untuk tidak berperang". Ini
terjadi sejak berakhirnya penjajahan resmi oleh Bangsa Rum terhadap
negeri-negeri kaum Muslimin.
Tampaknya ada kontradiksi. Kaum
Muslimin berdamai dengan Bangsa Rum, tetapi saat ini Rum justru dekat
dengan musuh abadi ummat Islam yaitu Yahudi? Bukan dekat, tetapi
pengertian tentang Bangsa Rum sendiri memang sudah campur aduk. Ada
Nasrani dan Yahudi-nya sehingga sering disebut Judeo-Christian
civilization (peradaban Yahudi-Nasrani).
Ada pula hadits yang menyatakan, di akhir zaman, Iraq akan diboikot oleh Bangsa Rum. Itukah yang terjadi saat ini?
Ya, sudah dan sedang berjalan.
Apa yang akan terjadi setelah itu?
Kalau
mau dirangkai secara kronologis, cukup sulit ya. Tetapi di antara
tanda-tanda menjelang batas akhir tanda kecil adalah mengeringnya sungai
Eufrat dan ditemukannya gunung emas di bawah sungai itu. Nanti akan
berduyun-duyun pasukan dari berbagai bangsa untuk memperebutkan emas
itu. Setiap seratus manusia datang, 99 di antaranya tewas karena berebut
emas. Dan Rasulullah Saw melarang kaum Muslimin ikut dalam perebutan
itu.
Apakah itu berupa serangan AS dan sekutu nya terhadap Iraq, seperti yang terjadi beberapa saat lalu?
Kalau
itu berebut minyak atau emas hitam. Jadi kelak akan ditemukan emas
dalam arti yang sebenarnya, bukan emas hitam? Saya meyakini itu memang
emas yang sebenarnya. Isyarat Nabi tidak cuma bersifat maknawi tapi juga
hakiki. Seperti isyarat akan munculnya Imam Mahdi, saya yakin itu bukan
kiasan. Sosok Imam Mahdi memang ada. Begitu juga hadits tentang Dajjal.
Dajjal adalah oknum atau person. Saat ini oknum Dajjal belum muncul,
meskipun sistem dajjal sudah bisa kita rasakan.
Apa sistem dajjal itu?
Sistem
dajjal adalah sistem kepalsuan, seperti yang berlaku sekarang ini.
Orang menyebutnya sebagai The New World Order (Tata Dunia Baru),
meskipun kenyataannya malah tidak ada tatanan. Yang disebut pejuang hak
asasi manusia justru mereka yang sebenarnya teroris. Sedangkan mereka
yang dituduh teroris justru sebenarnya orang yang mulia di mata Allah
Swt.
Apakah yang Anda maksud dengan sistem dajjal itu adalah tatanan kehidupan yang kini dikomandani oleh AS?
Ya.
Itu tercermin dalam lembaran uang satu dollar AS. Bagian depan uang itu
bergambar Presiden AS pertama George Washington, bagian belakang
bergambar piramid yang terpotong. Letak gambar piramid ada di belakang,
sebagai isyarat bahwa di belakang AS itu ada kekuatan lain. Di atas
piramid ada segitiga bergambar mata satu. Di atasnya ada tulisan annuit
coeptis (semoga dia senang dengan proyek ini). "Dia" yang dimaksud
adalah si Mata Satu. Di bawahnya ada tulisan novus ordo seclorum
(tatanan dunia baru). Artinya, ummat seluruh dunia diharapkan masuk
dalam proyek tatanan dunia baru dan menerima kepemimpinan si Mata Satu.
Orang yang familier dengan hadits-hadits Rasulullah akan paham bahwa
yang dimaksud si Mata Satu adalah Dajjal.
Kapan sosok Dajjal akan muncul?
Dajjal
sudah ada sejak zaman Rasulullah Saw. Hal ini dijelaskan dalam se buah
hadits shahih yang panjang, diriwayatkan oleh Muslim dari Fathimah binti
Qais. Ada seorang pengembara Nasrani yang terdampar di sebuah pantai,
ia turun dari kapalnya kemudian bertemu dengan binatang aneh. Binatang
itu mengantarkannya ke sebuah biara.
Di biara ada seorang lelaki
yang terpasung. Si terpasung langsung bertanya, "Apakah sungai Tiberia
sudah mengering? Apakah sudah muncul seorang lelaki yang bernama
Muhammad yang disebut sebagai Nabi akhir zaman? Apakah lelaki itu sudah
diusir oleh penduduk di negerinya sendiri?" Pengembara Nasrani itu
penasaran, kemudian dia menelusuri Jazirah Arab untuk mencari lelaki
yang dimaksud. Dia pun bertemu Muhammad Saw. Dia bertanya kepada Nabi,
"Siapa orang yang dipasung itu?"
Nabi kemudian menyatakan bahwa lelaki itu adalah Dajjal. Namun Dajjal tidak akan muncul sebelum Imam Mahdi keluar.
Kapan Imam Mahdi keluar?
Menurut
Rasulullah Saw, salah satu tandanya adalah meninggal atau terbunuhnya
seorang khali fah. Namun kekhalifahan sekarang kan sudah tidak ada.
Menurut saya, khalifah yang dimaksud itu adalah seorang pemimpin negeri
Muslim yang sangat nyata. Amin Muhammad Jamaluddin, penulis buku "Umur
Ummat Islam" asal Mesir, menafsirkannya sebagai pemimpin Kerajaan Arab
Saudi. Kalau memang betul itu, berarti sudah dekat.
Anda setuju dengan pendapat itu?
Tidak
setuju sepenuhnya. Saya look and see aja. Tetapi saya yakin bahwa
hadits yang menyatakan wafatnya khalifah itu memang benar. Menurut
hadits itu, kelak Al-Mahdi akan muncul lalu dibaiat oleh sekelompok
pemuda di Ka'bah. Penguasa semenanjung Arab akan langsung mengirim
pasukan untuk menangkap para pemuda itu. Tetapi pasukan itu akan
dibenamkan ke dalam bumi oleh Allah Swt, kecuali dua orang saja.
Keduanya
sengaja diselamatkan agar bisa menceritakan kepada publik bahwa
teman-teman mereka telah tenggelam ke dalam bumi. Begitu kabar ini
tersiar, semua Mu'min yang paham hadits-hadits shahih tentang munculnya
Al-Mahdi akan sadar bahwa Imam Mahdi telah muncul. Mereka akan
berbondong-bondong untuk berbaiat.
Bagaimana jika dihubungkan dengan umur ummat Islam?
Menurut
Muhammad Amin Jamaluddin, ketika dia menafsirkan beberapa hadits
mengenai umur ummat Yahudi, Kristen, ummat Islam, diisyaratkan umur
ummat Islam itu 1500 tahun. Sekarang sudah 1424 Hijriah, jadi tinggal 76
tahun lagi. Itu belum dipotong waktu perjuangan Muhammad ketika di
Makkah, yang memakan waktu 13 tahun. Jadi umur ummat Islam tinggal
kira-kira 63 tahun.
Nah, kalau masa kekhalifahan di akhir zaman
--yang menurut hadits akan berlangsung 40 tahun-- terjadi pada masa
damai, maka huru-hara besar itu akan terjadi dalam kurun waktu kurang
dari 23 tahun ke depan ini. Kemunculan khilafah akan didahului oleh
terjadinya huru-hara, dimana kaum Muslimin berada di bawah komando Imam
Mahdi.
Kemunculan Imam Mahdi juga akan ditandai dengan munculnya
bintang berekor atau komet. Menurut yang saya dengar dari para astronom,
komet akan muncul tahun 2022. Jadi kalau pada saat itu muncul Imam
Mahdi, sebuah perhitungan yang sangat mungkin. Bisa jadi kemunculan Imam
Mahdi justru akan lebih cepat daripada itu.
Apa ciri-ciri khusus Imam Mahdi itu?
Menurut Rasulullah Saw,
namanya seperti nama Rasulullah dan ayahnya pun sama dengan ayah
Rasulullah. Ia juga disebut-sebut ngomongnya kurang lancar, sehingga
kalau bicara harus menepuk pahanya dulu. Apakah itu berarti ia gagap,
wallahu a'lam.
Saat muncul, Imam Mahdi berusia berapa?
Kira-kira seusia Nabi ketika pertama kali perang. Rasulullah pertama kali perang ketika usianya sekitar 55 tahun, Perang Badar.
Kalau begitu, saat ini sebenarnya Imam Mahdi sudah ada ya?
Ya,
sudah ada, tapi oleh Allah Swt belum dimunculkan. Kalau sekarang kita
tidak tahu Imam Mahdi itu siapa, bukan hal yang aneh, karena memang ia
fenomena yang akan muncul mendadak.
Bukankah sudah ada beberapa orang yang mengaku sebagai Imam Mahdi?
Tidak
bisa. Imam Mahdi itu dibaiat oleh 313 pemuda di Kabah. Jumlah itu sama
dengan pasukan Perang Badar. Baiatnya bersifat terbuka, meskipun
sebenarnya Imam Mahdi enggan dijadikan pemimpin. Kalau ada yang
mengaku-aku Imam Mahdi, itu omong kosong.
Apakah kelak Imam Mahdi akan memimpin kekhalifahan Islam?
Ya.
Sebelum itu ia akan memimpin beberapa peperangan dalam rangka
meruntuhkan Tatanan Dunia Baru ini. Perang meruntuhkan maalikan
jabariyan (penguasa diktator) ini dimaksudkan untuk mewujudkan The Next
World Order (Tatanan Dunia Kelak).
Peperangan apa saja itu?
Ada
empat perang besar. Pertama, perang melawan penguasa semenanjung Arab.
Kaum Muslimin menang. Kedua, perang melawan penguasa zhalim Persia, juga
menang. Ketiga, pe rang melawan Rum atau Eropa, juga menang. Terakhir
perang melawan Dajjal dan 70 ribu tentara Yahudi.
Ketika Imam
Mahdi sedang berkonsolidasi di Damaskus (Suriah), waktu shalat Shubuh
tiba. Iqamat dikumandangkan, lalu Imam Mahdi hendak maju menjadi imam.
Muncul tanda besar kedua akan terjadinya hari kiamat, yaitu Isa
eAlaihissallam (As) turun di Menara Putih, masjid sebelah timur
Damaskus.
Imam Mahdi memohon agar Isa yang menjadi imam shalat.
Namun Isa As menolak, "Demi Allah, inilah kelebihan ummat Muhammad,
sebagian engkau menjadi pemimpin sebagian ummat lainnya. Engkau pemimpin
ummat ini, Imam Mahdi, Engkau yang memimpin shalat. Aku menjadi
ma'mum."
Sesudah shalat, mereka bertolak menuju hari bertemunya
dua pasukan. Yaitu pasukan kaum Muslimin yang dipimpin Imam Mahdi dan
Nabi Isa As, melawan pasukan Yahudi yang dipimpin Dajjal.
Perang
ini terjadi dimana? Persisnya saya tidak tahu, tetapi tidak jauh dari
Baitul Maqdis. Menurut hadits, ketik a melihat Isa As dari kejauhan,
Dajjal "mengkerut" lalu berusaha kabur. Ia dikejar terus oleh Nabi Isa
sampai akhirnya terbunuh di pintu Lod, salah satu pintu masuk ke Baitul
Maqdis. Dajjal tewas tertusuk tombak. Nabi Isa As lalu mengangkat
tinggi-tinggi tombak itu, supaya orang-orang yang selama ini percaya
pada Dajjal dan menganggapnya sebagai Tuhan, menyadari bahwa sikap itu
keliru.
Kekhalifahan nanti pusatnya dimana? Pusatnya di Baitul Maqdis.
Setelah umur ummat Islam berakhir, apa yang terjadi kemudian?
Menurut
hadits, setelah khilafah berdiri, kemakmuran akan terjadi dimana-mana.
Pada masa itu tetap ada orang kafir, sampai pada masa tertentu Allah Swt
mendatangkan tanda akhir zaman, yaitu hembusan angin sepoi-sepoi dari
arah Yaman (selatan). Itu terjadi setelah wafatnya Isa Ibnu Maryam.
Semua orang Islam, hatta yang hanya punya keimanan sebiji zarah, akan
menghirup udara itu dan meninggal dengan damai. Ya sudah, selesai.
Berakhi rlah umur ummat Islam.
Di dunia tinggal ummat yang kafir
24 karat. Terjadilah kekacauan dan kehancuran luar biasa, karena tidak
ada lagi amar ma'ruf nahiy munkar. Nabi menggambarkan, saat itu manusia
tak akan malu-malu bersenggama seperti keledai di jalanan. Makkah dan
Madinah dihancurkan, sehingga datanglah kiamat yang mengerikan.
Alhamdulillah, ummat Islam tidak akan mengalami fase penghancuran yang
amat mengerikan itu.
Wallaahu A'lam
Siapkan ketaqwaan, dan
siapkan mental, shalat tepat waktu, bangun malam tahajud, jadilah dada
kita berisi keimanan, sebagai bekal perjuangan demi menyongsong
peralihan dan mensosialisasikannya kepada khalayak. Rasulullah SAW
Setelah wahyu pertama, beliau diwajibkan Shalat Tahajud agar kuat
menerima dan mengemban Risalah Islam. Siapkan keimanan
Besarkan
jiwa, teguhkan iman, Allah maha besar, tidak akan menyia-nyiakan amal
shaleh. Perbanyak istighfar dan mohon pertolongan-Nya agar Dien kita
selamat didunia dan akhirat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar